10 Makhluk Laut Paling Mematikan di Dunia

10 Makhluk Laut Paling Mematikan di Dunia Laut memang banyak menyimpan jenis makhluk hidup yang sangat luar biasa, salah satunya yaitu ... thumbnail 1 summary

9 years ago

10 Makhluk Laut Paling Mematikan di Dunia

Laut memang banyak menyimpan jenis makhluk hidup yang sangat luar biasa, salah satunya yaitu hewan yang memiliki kemampuan mematikan. Beberapa makhluk laut memiliki kemampuan melindungi diri dari serangan predator atau gangguan di sekitarnya. Selain untuk melindungi diri, kemampuan tersebut digunakan juga untuk berburu mangsa.

Jika Anda seorang yang hobi menyelam atau berselancar, sebaiknya Anda waspada terhadap makhluk-makhluk laut ini yang mungkin saja bisa membunuh Anda. Dan berikut 10 makhluk laut paling mematikan di dunia.

1. Karang Api

Karang api terlihat sangat indah seperti karang laut lainnya, sebenarnya karang api atau fire coral ini memiliki kemampuan yang sama seperti ubur-buru yang bisa mengeluarkan listrik dengan tentakelnya. Jika Anda bertemu dengan karang yang terlihat berwarna kuning pucat ini ketika menyelam, sebaiknya jangan menyentuhnya karena bisa menyebabkan luka yang cukup serius berupa iritasi, nyeri, bahkan muntah dan mual.

2. Lepu

Hati-hati juga jika bertemu dengan salah satu makhluk laut beracun ini ketika sedang menyelam. Sengatan lepu tidak akan menyebabkan kematian, tapi akan memberikan efek yang sangat menyakitkan karena racunnya yang cukup kuat.

3. Ular Laut

Sama seperti ular darat, ular laut juga memiliki racun yang cukup kuat yang mungkin bisa membuat Anda terbunuh jika terkena gigitannya. Beberapa spesies ular laut dapat ditemukan di Samudera Hindia dan Sumedara Pasifik. Mereka bisa tumbuh dengan panjang mencapai 4 sampai 5 kaki, sementara beberapa spesies bisa mencapai hingga 10 kaki.

Ular laut sebenarnya tidak terlalu agresif namun karena jumlah toksisitas dalam racun ular laut cukup banyak, sebaiknya Anda menghindari makhluk laut mematikan ini.

4. Ikan Pari

Ikan pari adalah salah satu makhluk laut yang lebih pasif dan hampir tidak pernah menyerang manusia. Namun, beberapa kejadian ketika penyelam secara tidak sengaja menginjak tubuh ikan pari, maka ikan pari akan melindungi dirinya dan mengeluarkan sengatan.

Beberapa spesies ikan pari memang tidak memiliki serangan yang cukup serius, tapi beberapa spesies ikan pari lainnya memiliki serangan yang bisa berakibat fatal. Lebih baik Anda menghindari makhluk laut ini meskipun terlihat sangat lucu.

5. Hiu Harimau

Kebanyakan jenis hiu memang sangat berbahaya, salah satunya yaitu hiu harimau. Jenis hiu ini merupakan salah satu jenis hiu terbesar yang memiliki panjang hingga 5 meter. Sebagian besar hiu harimau berburu ketika malam hari. Dengan ukuran yang cukup besar, pada dasarnya hiu harimau bisa saja memangsa manusia.

6. Hiu Putih

Hiu putih memang sudah tidak asing lagi menjadi predator paling ganas di lautan. Mereka dapat tumbuh dengan panjang hingga 6 meter dan memiliki tubuh yang sangat besar. Beberapa orang menganggap hiu putih suka memangsa manusia, pada kenyataannya, hiu putih tidak suka daging manusia.

Mungkin hiu putih cenderung lebih agresif kepada manusia karena mereka sedang kelaparan dan sedang mencari mangsa.

7. Ikan Batu

Ikan ini merupakan salah satu makhluk laut yang sangat aneh dengan ukuran tubuh agak kecil. Namun, dibalik keanehannya ternyata ikan batu sangat berbahaya. Ikan yang tinggal di dasar terumbu karang ini memiliki sirip punggung yang cukup tajam untuk menembus sepatu Anda. Selain itu, ikan ini merupakan ikan paling beracun di dunia.

8. Gurita Cincin Biru

Makhluk laut kecil lain yang cukup mematikan adalah gurita cincin biru. Jenis gurita ini dapat tumbuh dengan panjang 8 inci, mereka suka memakan kepiting dan udang kecil. Meskipun sangat kecil jangan anggap remeh gurita cincin biru, mereka memiliki racun yang cukup untuk membunuh manusia.

Pada kenyataannya, gurita cincin biru memiliki racun yang bisa membunuh 30 orang hanya dalam waktu hitungan menit. Dengan kata lain, 10.000 lebih kuat dari pada sianida, senyawa kimia yang sangat beracun.

9. Buaya Muara

Jenis buaya ini suka tinggal di sungai-sungai dan di laut dekat muara. Dinamakan buaya muara karena meraka sangat menyukai air asin. Buaya Muara juga memiliki tubuh terbesar di dunia yang memiliki panjang mencapai 12 meter. Tidak heran lagi dengan tubuh sebesar itu, mungkin sangat berbahaya untuk manusia. Selain terbesar dan terpanjang, buaya muara juga merupakan buaya terganas di dunia.

10. Ubur-Ubur Kotak

Ubur-ubur kotak juga dikenal dengan sebutan 'tawon laut', mungkin julukan ini sangat cocok untuk makhluk laut paling beracun di dunia ini. Sengatan ubur-ubur jenis ini benar-benar sangat menyakitkan dan berakibat fatal bagi manusia, bahkan menyebabkan kematian.

11. Surgeonfish

Biasa sering disebut dengan ikan Botana atau kulit pasir, jenis ikan herbivora ini hidup didaerah terumbu karang dan umumnya dikonsumsi oleh masyarakat pesisir. Namun jika diperhatikan dengan seksama dibagian pangkal sirip ekor (penducle) terdapat duri yang menyerupai mata pisau dan setajam pisau bedah, oleh karena ciri khas ini sehingga ikan ini dberi nama Surgeonfish.

12. Mantis shrimp atau Thumbspiltter

Udang ini hidup dilubang-lubang pasir dan umumnya keluar dimalam hari untuk mencari mangsa. Udang kipas (cmiw) ini memiliki warna yang sangat menarik. Biota ini dalam mencari makan memanfaatkan cakarnya yang terletak didekat kepalanya dan berguna juga sebagai alat pertahanan.

Cakar biasa digunakan untuk memecahkan cangkang kerang dan beberapa kasus membuktikan cakarnya dapat meretakan kaca aquarium. Sistem kerjanya tidak seperti hewan-hewan bercakar lainnya yang digunakan untuk mencengkram kemudian merobek mangsanya, udang justru mengandalkan momentum kecepatan cakarnya untuk memberikan efek yang serius pada targetnya. Terdapat juga alat pertahanan keduanya di udang ini, yaitu pada bagian ekornya terdapat duri yang tajam. So beware and don’t disturb them.

13. Stonefish

Sesuai namanya biasa disebut juga ikan batu yang paling suka berkamuflase didaerah batu karang, lumpur, pasir maupun patahan karang. Jika kalian suka berjalan dipantai atau perairan laut yang dangkal, sebaiknya berhati-hati dengan ikan batu. Karena hampir sebagain besar siripnya memiliki racun yang kuat. 1 kelenjar racun ikan batu dapat membunuh 100 tikus, jadi saran saya ketika bermain di pantai menggunakan boots atau alas kaki.

14. Scorpionfish and Lionfish

Sama halnya dengan stonefish, namun bentuknya jauh lebih elegan dengan sirip –sirip yang memanjang. Pada bagian ujung dari Sirip-sirip keras tersebut terdapat kelenjar racun juga, apabila terkena tubuh manusia dapat menyebabkan sakit yang berlangsung selama 6 jam.

Untuk mengurangi rasa sakitnya kalian dapat menggunaka air panas dicampur cuka atau irisan lemon.

15. Lined Catfish

Sembilang, cukup familiar kan dengan nama lele laut ini. Ikan ini biasa ditemukan bergerombol dalam jumlah besar. Seperti lele pada umumnya ikan ini dapat mematil(apa ya bahasa bakunya !^^) loh yaitu menggunakan duri yang terletak di bagian sirip dada (pectoral) dan sirip punggung (dorsal), duri-duri tersebut kadang tidak terlihat karena terselubung dibalik kulitnya. Ketika menyelam sebaiknya menjauhi gerombolan ikan ini, dikhawatirkan mereka akan bersifat agresif jika merasa terganggu oleh kehadiran kalian 

16. Rabbitfish

Ikan baronang atau semadar 1 porsi pak ^^. Ikan ini enak rasanya jika sudah disajikan dipiring dengan sambal kecap.yummy. hee,hee sebelum keterusan kulinernya mari kita kaji sebenarnya kenapa kita harus waspada dengan ikan ini. Berdasarkan referensi yang saya baca dan pernah merasakannya sendiri, sirip bagian punggung, perut dan anal dari ikan baronang terdapat duri yang beracun, walaupun tidak berdampak fatal terhadap manusia, namun cukup membuat nyeri dalam waktu yang lama, racunya pun masih ada hingga ikan ini sudah mati. Jadi saran saya tidak perlu repot menangkap ikan ini sendiri ya, bahkan kalau bisa kurangi memakan ikan herbivora ini, karena mereka membantu mengurangi kompetitor karang untuk tumbuh di substrat guys.

17. Sea Urchin

Siapa yang tidak pernah bertemu dengan bulu babi satu ini jika kalian snorkling di laut. Walaupun saya belum mendapatkan referensi, bagaimana hewan ini dinamakan bulu babi. Namun yang jelas hewan ini memiliki duri yang beracun, dikarenakan durinya yang rapuh. Jika tertusuk di kulit kita, maka duri akan patah dan tertanam didalam kulit.

Tipsnya jika terkena bulu babi, sebaiknya patahan bulunya dihancurkan saja sekalian dengan menumbuk-numbukan benda keras di bagian tertusuknya, dan kemudian diberikan amoniak. Jika tidak ada yang bawa, silakan kalian tampung urine kalian sendiri ya sebagai sumber amoniaknya. ^^!

18. Crown Of Thorns Sea Star

Hewan ini merupakan salah satu predator karang. Memiliki duri dengan racun yang kuat dan dapat menembus wetsuit, sarung tangan (gloves) hingga boots para penyelam. Intinya adalah jangan menyentuh langsung hewan ini karena setiap durinya terdapat jarum-jarum kecil yang dapat menyebabkan rasa sakit dan bengkak pada tubuh,serta dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh.

19. Mosaic Sea Star

Ternyata tidak semua bintang laut aman untuk kalian sentuh kawan-kawan, contohnya seperti bintang laut ini yang apabila bersentuhan langsung dengan kulit kalian dapat menyebabkan kulit mati rasa untuk sementara waktu.

Sumber: